Situbondo,- Founder sekaligus Owner PT Bandar Laut Dunia (Balad) Grup, HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy KP. Krendo Panulahar Kanjeng Pangeran Edo Yudha Negara berencana merekrut ribuan tenaga kerja sebagai Manajer. Penerimaan karyawan baru untuk menata dan mengelola budidaya rumput laut.
“Untuk Berbudidaya Rumput Laut di Area 50.000 Hektar BRULANTARA GRUP membutuhkan 1.000 Manajer Sub Sektor guna menata dan mengelola dengan baik Budidaya Rumput Lautnya,” ungkapnya.
Disebutkan bahwa BRULANTARA GRUP membagi Luasan 50.000 Ha menjadi beberapa Resort dan Sektor serta Sub-sektor (meminjam Istilah di Kepolisian) yakni 10 Resort, Per Resort Seluas 5.000 Ha, untuk lokasi tersebut membutuhkan Manajer Resort. Lalu 100 Sektor lainnya, dimana per Sektor seluas 500 Ha dan tenaga kerja yang dibutuhkan 100 Manajer Sektor. Terakhir 1.000 Sub Sektor, Per Sub Sektor seluas 50 Ha sedangkan tenaga kerja yang dibutuhkan 1.000 Manajer Sub Sektor.
Dia menyampaikan, Lowongan ini dibutuhkan mulai 1 Mei 2025. Bagi Para Putera-Puteri Bangsa Indonesia yang tertarik bergabung bersama BRULANTARA GRUP silahkan memasukkan lamarannya ke Kantor BALAD Grup dengan Alamat Gedung Graha Pena Ekstensi Lantai 10 Jl. Ahmad Yani No. 88, Surabaya, Indonesia, 60231.
“Lowongan SEMAR PETALA – Seribu Manajer Petani Laut Nusantara ini berlaku selama 1 Tahun sejak Mei 2025 – Mei 2026. Spesifikasinya adalah Sarjana Kelautan. Hal Detail lainnya akan disampaikan saat Wawancara di Kantor Bandar Laut Dunia Grup,” ucap pria yang akrab disapa Jih Lilur,” jelasnya.
Selanjutnya, Jih Lilur mengatakan, rekrutmen manajer baru dibutuhkan seribu orang. Mereka kebutuhan karyawan itu untuk mengelola Budidaya Rumput Laut Bandar Laut Dunia Grup berjumlah 50.000 Ha. Jumlah Budidaya Rumput Laut Terbesar di Dunia dalam 1 Kawasan Budidaya di gugusan teluk Kangean.
“Budidaya Rumput Laut Bandar Laut Dunia Grup bernaung di bawah Anak Usaha BALAD Grup bernama Bandar Rumput Laut Nusantara Grup:
BRULANTARA GRUP,” jelasnya.
Dikatakan, Bandar Laut Dunia Grup – Balad Grup sedang memulai berbudidaya Rumput Laut di 7 Teluk di Desa Saobi Kec. Kanganyan Kab. Sumenep Jawa Timur Indonesia. Seperti Teluk Pulau Malang dengan Luas Lokasi Budidaya 6,15 Ha. Teluk Sabiteng dengan luas Luas Lokasi Budidaya 7,75 Ha. Lalu, Teluk Karanjang, Luas Lokasi Budidaya 10,50 Ha dan Teluk Karenteng dengan Luas Lokasi Budidaya 10,50 Ha.
“Ada juga di Teluk Pangelek dengan Luas Lokasi Budidaya 3,59 Ha. Teluk Pulau Tajaan dengan luas Luas Lokasi Budidaya 10,50 Ha dan terakhir Teluk Tajaan Satu dengan Luas Lokasi Budidaya 10,50 Ha. Total luas area budidaya 59,84 hektar” jelasnya.
Bandar Laut Dunia Grup melalui Budidaya Loketaru (LOKETARU) Lobster, Kerapu, Kerang, Kepiting, Teripang, Anggur Laut, Rajungan, Rumput Laut dan Udang meyakini mampu membawa Indonesia menjadi Kiblat Baru Dunia untuk Usaha Perikanan Budidaya.
“Bismillahi Wa ‘Ala Millati Rasulillahi, DABATUKA (Demi Allah, Bumi Aku Taklukkan, Untuk Kemanusiaan,” tegasnya.